Imput KRS in Action

Konsultasi KRS bersama Ibu, Dra. Hj. Nafilla Abdullah. M.Ag. Galau tingkat tinggi, seperti itu balesan sms dari teman ku ketika ku bertanya melalui sms. Tidak tahu kenapa, setiap kali menjelang peng-Imputan Kartu Rencana Study (KRS) yang tiap semesternya selalu mencari bahan pembicaraan di kalangan mahasiswa UIN Sunan Kalijaga tiap kali akan melakukan proses peng-Imputan.

Masalah awalnya salah satunya adalah, ketika akan mengimput, ada saja masalah, dari yang tidak dapat di imput, troubel interner sampai pada sistem kerja dari pihak kampus yang selalu menjadikan mahasiswa ribut sendiri atau galau tingkat tinggi. sebab dari tahun ketahun hanya itu-itu saja si sebenarnya. Galau, ya itulah sebutan akrab ku tiap kali teman ku sms menanyakan “imput bisa tidak” balesan ku si nyatai saja, “masih belum bisa tu”. Karena sudah di tetapkannya tanggal terahir pengimputan, seperti hari ini. Diberikan waktu dari tangal 24-27 tapi Sistem peng-Imputan tidak bisa di akses. Kalaupun bisa masuk, ujung-ujungnya tidak bisa meng-Imput KRS. Siapa orangnya yang tidak cengkel. Hari terahir. Jadikan takut gak bisa ngimput. Kasihannya.

Ini lagi, tepatnya senin, 26/8/2013. Jam 13:00an kawan-kawan ku yang galau karena banyak terdapat banyak mata kuliah yang baru, yang di karenakan imbas dari kurikulum PT 2013 ini. Yang seharusnya semester 7 itu bisa ambil skipsi jadi mikir-mikir mau imput teori lagi atau hanya skipsi saja.

Menghadap Dosen Pendamping Akademik (PA)

Ibu, Dra. Hj. Nafilla Abdullah. M.Ag. adalah dosen PA ku. Jarang-jarang sekali aku melihat pemandangan seperi di foto itu. Semuanya menghadap, menannyakan sistem Mata Kuliah yang carut marut. Itinya pada galau mau skipsi atau tidak. Sebut saja, ada Rahayu, baha, bagus, Resta, Firda dan Risa yang tanya ini itu.. kasih...

Jadi. Begitulah bosoknya kampus ku tiap kali mau Imput KRS.. selalu saja menyulitkan entah itu mahasiswanya sendiri, dosennya sampai tugas yang bekerja di bidang PKSI.. pasti selalu kena caci makian dari mahasiswa. Kalau aku mah santai saja. Pasti nanti tanggal dari batas waktu Imput pasti bisa imput. Hehehe strategi cekal galau tingkat tinggi. dan biasanya lagi, kalaupun tidak bisa (umum) pasti ada tambahan waktu untuk meng-Imput.

Jadi untuk kawan-kawan ku khususnya mahasiswa sosiologi agama semester VI yang mau ke semester VII santai saja bro. Ambil saja sesukamu.. kuliah itu di nikmati aja... hahaha